DEPOK: Kota Depok kini tengah dihebohkan dengan kabar terkait majunya Kaesang Pangarep, putra ketiga dari Presiden Indonesia Joko Widodo. Kaesang hendak menjadi calon walikota dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Depok, pada tahun 2024. Keputusan Kaesang untuk terjun ke dunia politik telah memancing minat yang besar dari sejumlah pihak.
Caleg PKS Dapil Beji, Cinere, Limo (BCL), Sukaimih Muslimin menegaskan, kehadiran Kaesang ikut dalam kontestasi Wali Kota Depok merupakan bagian strategi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk menaikan pamor. “Mereka menumpang isu Kaesang untuk menaikan pamor,” ujar Sukaimih kepada Radar Bogor.
Isu rencana kontestasi Kaesang itu memang menjadi viral. Namun, menurut pria yang akrab disapa Kemi ini menilai belum ada langkah politik resmi. Lantaran Pilwalkot Depok masih beberapa tahun.
Kemi meyakini isu ini akan redup seiring berakhirnya jabatan Jokowi sebagai presiden. “Untuk pemilihan walikota Depok juga kan masih lama,” jelasnya. Bila isu ini benar, lanjut Kemi, ia berharap sebagai warga negara semua pihak bisa berkompetisi sehat untuk warga Depok yang maju.
Pemkot Depok saat ini dipimpin Mohammad Idris-Imam Budi Hartono sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok periode 2021-2026. Selama 4 periode terakhir, Pemkot Depok dipimpin kader dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
